[SNSD Movement] Distribusi Darah PMI Bukan Hanya untuk DKI Jakarta

Diposting oleh 100quarantee on Selasa, 01 Mei 2012

Pendistribusian darah dari Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi DKI Jakarta, tidak hanya untuk kebutuhan darah di 135 rumah sakit di Jakarta, tapi juga ke 26 rumah sakit di Bogor, Tangerang Bekasi bahkan sampai ke luar Jawa.

”Pendistribusiannya melalui Bank Darah, 37 bank darah diantaranya di Jakarta,” kata Ka. Unit Transfusi Darah PMI  DKI Jakarta, dr. Hj. Salimar Salim, pada orientasi Kepalangmerahaan Pengurus PMI DKI, Kamis (19/4)

Untuk kebutuhan darah di Jakarta saja antara 800 sampai 1000 kantung, terutama yang terbanyak RS. Cipto Mangunkusumo mencapai 400 kantung setiap harinya.

Sedang darah yang diperoleh sekitar 800 sampai 1.100 kantung/harinya, 200 sampai 300 kantung di Unit Transfusi Donor Darah (UTDD) PMI DKI di Jl. Kramat Raya 47 dan 600 sampai 800 kantung dari pelayanan 15 mobil.

Warga yang membutuhkan darah persyaratannya membawa formulir pemintaan darah dari RS yang sudah dicap atau distempel atau membawa contoh darah yang ditempatkanpada tabung EDTA.

Kebutuhan darah yang banyak dibutuhkan untuk golongan darah A dan B. ”Sehingga PMI tidak mempunyai stok, kecuali untuk golongan darah O dan B banyak stok.”Untuk penggantian ini PMI meminta dari anggota keluarga yang membutuhkan, kalaupun ada biaya yang dikenakan sebesar Rp 130.000 biaya pengolahan darah (service cost),

”Biaya service cost itu jauh lebih rendah dari yang ditetapkan WHO sebesar Rp 267.000/kantung darah. Jadi bukan PMI menjual darah”jelasnya

Untuk menjaga darah yang sehat dan ama PMI melakukan secara selektif (Skrining IMLTD), terhadap  4 jenis penyakit antara lain hepatitits A-B, Spilis, HIV/AIDS, diproses 4 empat kali membutuhkan waktu 8 sampai 10 jam setelah pengambilan darah. Jjika ada penyakit langsung dapat dideteksi dan dimusnahkan.

Selain itu menjaga keamanan kesehatan darah, PMI dapat mendeteksi orang yang didonor maupun pendonornya, misalnya domisili yang didonor dari daerah A sedang pendonornya dari daerah B, bisa  diketahui. Bahkan sedang diupayakan system on line.

“Orang yang bisa mendonorkan darahnya bukan pecandu alcohol atau narkotik, tidak berpenyakit kulit, tidak diare, tidak infeksi yang ditularkan melalui darah.”Termasuk orang yang tidak bertato,” ujarnya.

poskota | kaskus | kompas | detik | okezone | SNSD Movement

Klik tombol like diatas... Jika anda menyukai artikel ini.
Terima Kasih telah mengunjungi Blog ini,
Jangan lupa untuk memberikan komentar pada form dibawah post ini...

Share / Bagikan Artikel ini ke teman Anda :

{ 0 komentar...Tambahkan Komentar Anda }

Posting Komentar