Tingkat kebutuhan darah di Kota Bukittinggi sangat tinggi. Hal itu sebagai dampak positif eksistensi sebagai kota pelayanan kesehatan. Dari sisi pelayanan kesehatan, di Kota Jam Gadang ini terdapat lima rumah sakit yang pelayanannya juga mencakup Sumbar Utara, sebagian Riau dan Jambi serta Tapanuli Selatan.
Ketua PMI Bukittinggi masa bhakti 2011-2016, H. Rahmat Aris memperkirakan tingkat kebutuhan darah untuk pelayanan kemanusiaan di kota wisata berkisar 800-1.000 kantong setiap bulannya. Sementara persediaan yang ada melalui PMI dan Unit Transfusi Darah sangatlah terbatas.
Karena itu, Rahmat Aris yang juga ketua DPRD Kota Bukittinggi itu mengajak seluruh stakeholder masyarakat mendukung kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan PMI, terutama sekali donor darah, penanggulangan bencana serta kegiatan kemanusiaan lainnya. Aris, politisi Partai Demokrat ini juga berharap dukungan Pemko Bukittinggi, sehingga kegiatan PMI dapat terlaksana dengan baik.
Harapan tersebut direspon positif Wako Ismet Amzis. Bahkan, Ismet menilai PMI dengan kepengurusan periode lima tahun ke depan berperan strategis tidak hanya dalam pendonoran, melainkan juga mensosialisasikan pentingnya donor darah bagi masyarakat. Pengurus baru perlu kerja keras bagaimana menjadikan donor darah itu sebagai budaya,” Ismet menambahkan.
Menjawab Singgalang di sela-sela pelantikan pengurus PMI di balaikota, pecan lalu, Ismet menegaskan Pemko sangat komit dalam mendukung kegiatan wadah tersebut. Untuk tahun 2012 ini saja, melalui APBD dialokasikan dana hibah untuk PMI sebedar Rp175 juta. Bahkan, ia berjanji akan mengupayakan menambah alokasi dana tersebut seandainya kondisi anggaran memungkinakan pada perubahan APBD nantinya.
Kepengurusan PMI Bukittinggi dilantik H. Sultani Wirman atas nama Ketua Cabang PMI Sumbar di aula balaikota Bukit Gulai Bancah. Pada kesempatan itu, Walikota Ismet Amzis bersama Sultani Wirman menyerahkan pin untuk pendonor 75 tahun serta piagam bagi pendonor 50 tahun. Tercatat sebanyak 15 pendonor untuk kedua kategori tersebut yang menerima pin dan piagam penghargaan.
Selain Rachmat Aris (ketua), kepengurusan PMI yang dilantik adalah Wakil Ketua Bidang Organisasi H. Salman, Hokriwal sebagai Wakil Ketua Bidang (PMR) dan Relawan, Valovi, sebagai Wakil Ketua Bidang Pelayanan Kesehatan Sosial dan UTD, Darmansyah selaku Wakil Ketua Bidang Penanggulangan Bencana, Dedet Krisnaldi, Wakil Ketua Bidang Dana, Yusra Adek, akil ketua Bidang Informasi, Komunikasi dan Kemitraan, Wakil Ketua Bidang Surpervisi Kecamatan dan Sibat H. Helvi Miaz, Wakil Ketua Bidang Suspervisi DDS M.Nur Idris, Sekretaris Nicolas Bawono dan H.Alfian sebagai Bendahara. (507)
Ketua PMI Bukittinggi masa bhakti 2011-2016, H. Rahmat Aris memperkirakan tingkat kebutuhan darah untuk pelayanan kemanusiaan di kota wisata berkisar 800-1.000 kantong setiap bulannya. Sementara persediaan yang ada melalui PMI dan Unit Transfusi Darah sangatlah terbatas.
Karena itu, Rahmat Aris yang juga ketua DPRD Kota Bukittinggi itu mengajak seluruh stakeholder masyarakat mendukung kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan PMI, terutama sekali donor darah, penanggulangan bencana serta kegiatan kemanusiaan lainnya. Aris, politisi Partai Demokrat ini juga berharap dukungan Pemko Bukittinggi, sehingga kegiatan PMI dapat terlaksana dengan baik.
Harapan tersebut direspon positif Wako Ismet Amzis. Bahkan, Ismet menilai PMI dengan kepengurusan periode lima tahun ke depan berperan strategis tidak hanya dalam pendonoran, melainkan juga mensosialisasikan pentingnya donor darah bagi masyarakat. Pengurus baru perlu kerja keras bagaimana menjadikan donor darah itu sebagai budaya,” Ismet menambahkan.
Menjawab Singgalang di sela-sela pelantikan pengurus PMI di balaikota, pecan lalu, Ismet menegaskan Pemko sangat komit dalam mendukung kegiatan wadah tersebut. Untuk tahun 2012 ini saja, melalui APBD dialokasikan dana hibah untuk PMI sebedar Rp175 juta. Bahkan, ia berjanji akan mengupayakan menambah alokasi dana tersebut seandainya kondisi anggaran memungkinakan pada perubahan APBD nantinya.
Kepengurusan PMI Bukittinggi dilantik H. Sultani Wirman atas nama Ketua Cabang PMI Sumbar di aula balaikota Bukit Gulai Bancah. Pada kesempatan itu, Walikota Ismet Amzis bersama Sultani Wirman menyerahkan pin untuk pendonor 75 tahun serta piagam bagi pendonor 50 tahun. Tercatat sebanyak 15 pendonor untuk kedua kategori tersebut yang menerima pin dan piagam penghargaan.
Selain Rachmat Aris (ketua), kepengurusan PMI yang dilantik adalah Wakil Ketua Bidang Organisasi H. Salman, Hokriwal sebagai Wakil Ketua Bidang (PMR) dan Relawan, Valovi, sebagai Wakil Ketua Bidang Pelayanan Kesehatan Sosial dan UTD, Darmansyah selaku Wakil Ketua Bidang Penanggulangan Bencana, Dedet Krisnaldi, Wakil Ketua Bidang Dana, Yusra Adek, akil ketua Bidang Informasi, Komunikasi dan Kemitraan, Wakil Ketua Bidang Surpervisi Kecamatan dan Sibat H. Helvi Miaz, Wakil Ketua Bidang Suspervisi DDS M.Nur Idris, Sekretaris Nicolas Bawono dan H.Alfian sebagai Bendahara. (507)
hariansinggalang| kaskus | kompas | detik | okezone | SNSD Movement
{ 0 komentar...Tambahkan Komentar Anda }
Posting Komentar