[SNSD Movement] Kebutuhan Darah di Jakarta 500.000 Kantong Per tahun

Diposting oleh 100quarantee on Rabu, 11 April 2012


Tingginya kebutuhan darah di ibukota, menuntut PMI DKI Jakarta untuk menambah pusat-pusat pendistribusi darah. Sehingga rumah sakit dapat semakin mudah memperoleh salah satu kebutuhan medis tersebut.

Adapun wilayah Jakarta Barat dan Jakarta Selatan merupakan daerah yang dinilai perlu ditambah bank darah. Usulan tersebut disampaikan Gubernurn DKI Jakarta, Fauzi Bowo, mengingat terus meningkatnya kebutuhan darah di kota ini yang mencapai 400 .000 hingga 500.000 kantong setiap tahunnya.

“Penambahan pusat distribusi untuk memudahkan warga untuk segera mendapatkan pertolongan. Salah satunya terkait kondisi lalu lintas yang semakin padat,” ujar Fauzi saat melantik pengurus PMI Jakarta, di Balaikota, Selasa (10/4).

Dari data yang diperoleh di Jakarta sendiri baru terdapat 90 rumah sakit yang memiliki bank darah dari total 161 rumah sakit yang ada. Ke depan, pejabat yang akrab disapa Bang Kumis ini, seluruh rumah sakit dapat memiliki fasilitas bank darah.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Umum PMI, Jusuf Kalla mengaku, Jakarta memang memiliki kekhususan. Mengingat rumah sakit di Jakarta merupakan yang terbanyak dari wilayah lainnya di Indonesia. Sehingga kebutuhan darah pun terus meningkat.
"Jumlah rumah sakit di Jakarta yang terbanyak di Indonesia dan yang berobat bukan hanya warga Jakarta," ujar Kalla.

Dengan demikian kuota kantong darah di Jakarta harus lebih banyak. Jika ditingkat nasional persediaan kantong darah mencapai dua persen dari jumlah penduduk Indonesia, maka untuk Jakarta harus tersedia empat persen dari jumlah penduduk ibu kota atau sekitar 400 ribu kantong pertahun. “Jika penduduknya 10 juta maka targetnya 400 ribu kantong per tahun," jelasnya.

Sementara itu untuk memenuhi kebutuhan darah, ratusan personel Satpol PP DKI gelar kegiatan donor darah di kantor PMI Jakarta.
Kepala Bidang Tata Usaha Satpol PP Provinsi DKI Jakarta Cheppy menjelaskan kegiatan donor darah dilakukan sebagai salah satu bentuk kepedulian sosial "Kami ingin menunjukan kepada masyarakat DKI Jakarta bahwa selain mengemban tugas sebagai penegak Perda, Satpol PP juga memiliki jiwa sosial dan peduli terhadap kondisi masyarakat DKI Jakarta terutama penyediaan darah," ujar Cheepy.

Ketua Panitia donor darah T Suryabakti menjelaskan sebanyak 175 personel Satpol PP menyumbangkan darahnya dalam kegiatan sosial ini.

"Satpol PP dienam wilayah menyumbangkan 25 orang yang telah lulus seleksi kesehatan. Sisanya diambil dari Satpol PP Provinsi DKI Jakarta," ujarnya.

Melalui kegiatan ini diperkirakan memberi kontribusi darah segarsebesar 43750 cc - 78750 cc. Ia berharap darah ini dapat dimanfaatkan bagi kepentingan dunia kesehatan. (kim)

pelitaonline | kaskus | kompas | detik | okezone | SNSD Movement

Klik tombol like diatas... Jika anda menyukai artikel ini.
Terima Kasih telah mengunjungi Blog ini,
Jangan lupa untuk memberikan komentar pada form dibawah post ini...

Share / Bagikan Artikel ini ke teman Anda :

{ 0 komentar...Tambahkan Komentar Anda }

Posting Komentar